Vampir dari buku ke buku

Dulu kata vampir hanya kukaitkan dengan mayat hidup pengisap darah yang nggak pernah lelah melompat ke sana ke mari dan mudah ditemui di film – film mandarin lama. Untuk monster penghisap darah dengan kehidupannya yang abadi, saya lebih akrab dengan kata Dracula. Baru beberapa tahun belakangan ini, terutama setelah bergaul dengan buku – buku, saya akhirnya tahu bahwa Dracula itu adalah salah satu nama vampir, yang juga tokoh fiksi di salah satu buku. Hahaha.

Di sini cuman ngebandingin vampir dari 4 buku yang sudah saya baca. Cuman itu sih yang ada di rak. Saya yakin di luar sana ada banyak buku yang menjadikan vampir sebagai tokoh sentral mereka dan nggak kalah keren dengan cerita dari buku – buku ini

Darren Shan
Salah satu buku berseri tentang yang keren. Dari anak laki – laki yang nekad, Darren berubah jadi vampir muda yang urakan. Sejak memutuskan untuk menjalani kehidupan sebagai vampir, banyak perubahan yang terjadi pada Darren. Dari kemampuan inderanya yang meningkat sampai pertumbuhan fisik yang berjalan sangat lambat. Di buku ini makhluk – makhluk penghisap darah itu terbagi atas dua klan. Vampir yang baik dan vampir yang super duper haus darah. Pertempuran antara klan itu yang membuat cerita Darren ini menjadi seru.

Twilight
Tidak perlu banyak komentar tentang tokoh- tokoh vampir di buku ini. Beberapa diantara mereka bisa dibilang vampir yang keren. Nggak urakan seperti si Darren.Untuk pertama kalinya saya mendengar istilah vampir vegetarian alias vampir yang tidak mereguk darah manusia. Kemampuan mereka pun bervariasi alias nggak selalu sama. Ada yang bisa membaca pikiran orang lain ataupun memprediksi masa depan. Hebatnya beberapa dari mereka bisa membuat para pembaca “meleleh”. Hahahaha…

Dracula – Bram Stoker.
Monster penghisap darah yang tidak kenal rasa kasihan dengan kegemaran memelintir leher para pria. Bisa berubah jadi anjing, serigala(bukannya musuhan?) dan kabut yang tebal. Dracula ini genit. Soalnya dia hanya mengisap darah para wanita. Sayangnya dengan mudah ia dikalahkan. Di buku ini, saya baru tahu kalau Van Helsing juga tokoh penting punya opa Bram. Pancang kayu, peluru perak, salib, dan bawang putih adalah barang – barang yang ditakuti sang monster

The Historian
Beberapa karakteristik vampir di buku ini hampir sama dengan vampir punya Bram Stoker. Namun dari semua vampir di buku yang telah saya baca, Vampir inilah yang paling kejam. Ada kata-kata baru yang saya dapatkan, sula, menyula, penyula, disula. Iiihhhhh…

Yeah, tanpa pandang bulu, vampir yang disebut Vlad Drakulya ini bisa menyula siapa saja. Tapi dari semua hal- hal menyeramkan yang dilakukannya, vampir tua ini ga kalah keren ma vampir di Twilight. Liat saja komentarnya “ Aku mengikuti perkembangan dunia modern” ataupun “ Dalam hidupku, aku menyukai buku”. Ternyata nggak cuman darah yang dia cari. Hihihihi…satu lagi, sejarah kehidupannya juga berbelit – belit.

Jadi pengen baca kisah vampir yang lain. ^__^V